PANGKALPINANG, OkeyBung.com – Upaya pemulangan 75 warga Bangka Belitung (Babel) yang diduga menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di Myanmar terus dilakukan. Ketua DPRD Babel, Didit Srigusjaya, menegaskan bahwa proses pemulangan akan berlangsung pada 17, 18, dan 19 Maret 2025.
Kepastian ini disampaikan Didit usai bertemu dengan keluarga korban di Sekretariat DPRD Babel, Senin (10/3/2025). Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Eddy Iskandar, Wakil Ketua Komisi IV Me Hoa, serta perwakilan Dinas Tenaga Kerja Provinsi dan Kabupaten/Kota, camat, lurah, dan kepala desa.
Dalam proses pemulangan ini, pemerintah pusat akan menanggung biaya penerbangan dari Myanmar ke Jakarta.
Sementara itu, Didit mengatakan DPRD Babel akan mengalokasikan anggaran sebesar Rp150 juta untuk membiayai penerbangan dari Jakarta ke Babel.
Ia menambahkan DPRD juga akan berkoordinasi dengan Pj Gubernur Babel guna memastikan seluruh proses berjalan lancar hingga para korban tiba di Babel.
“Semoga proses pemulangan berjalan lancar, aman, dan tanpa kendala, agar para korban bisa segera berkumpul kembali dengan keluarganya,” ujar Didit.