Advertorial

Bank Sumsel Babel dan OJK Bersinergi Berantas Judi Online

×

Bank Sumsel Babel dan OJK Bersinergi Berantas Judi Online

Sebarkan artikel ini

PALEMBANG, OkeyBung.com – Untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman mengenai fenomena judi online serta dampaknya pada sektor perbankan, Bank Sumsel Babel, bersama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sumatera Selatan dan Bangka Belitung, serta Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), mengadakan Focus Group Discussion (FGD) bertema “Upaya Pemberantasan Judi Online di Sektor Perbankan.”

Acara ini menghadirkan narasumber terkemuka, seperti Kepala OJK Provinsi Sumatera Selatan dan Bangka Belitung, Bapak Arifin Susanto, dan Deputi Bidang Pelaporan dan Pengawasan Kepatuhan PPATK, Bapak Fithriadi Muslim. FGD ini dilaksanakan pada Rabu, 23 Oktober 2024, di Lobby Lantai 11 Kantor Pusat Bank Sumsel Babel.

FGD ini bertujuan untuk memberikan informasi mendalam mengenai strategi dan langkah-langkah yang diambil dalam pemberantasan judi online, khususnya terkait penerapan regulasi di sektor perbankan. Peserta FGD meliputi jajaran Board of Directors (BoD), Pemimpin Divisi, Pemimpin Satuan, serta awak media yang memiliki peran penting dalam menyebarluaskan informasi terkait topik ini.

Direktur Utama Bank Sumsel Babel, Bapak Achmad Syamsudin, menyatakan, “Bank Sumsel Babel berkomitmen mendukung setiap inisiatif untuk memberantas judi online. Kerja sama antara lembaga keuangan dan pihak berwenang sangat penting demi menjaga integritas sektor perbankan serta melindungi masyarakat dari dampak negatif perjudian.” Beliau didampingi oleh M. Taufan Yulistian, Pemimpin Divisi Kepatuhan dan APU PPT Bank Sumsel Babel.

Bapak Arifin Susanto, dalam sambutannya, menambahkan, “Melalui diskusi ini, diharapkan ada sinergi antara lembaga pengawas dan perbankan untuk mencegah praktik judi online yang merugikan masyarakat dan mengancam stabilitas keuangan.”

Kami mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk bersama-sama berperan aktif dalam memberantas judi online demi terciptanya lingkungan keuangan yang lebih sehat dan transparan. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *