banner 970x250
Bangka Tengah

Piala Bupati Bangka Tengah Diperebutkan 407 Karateka di Kejuaraan Karate Open 2025

×

Piala Bupati Bangka Tengah Diperebutkan 407 Karateka di Kejuaraan Karate Open 2025

Sebarkan artikel ini

KOBA, OkeyBung.com Semangat juang ratusan karateka muda dari berbagai daerah di Bangka Belitung memanaskan arena Kejuaraan Karate Bangka Tengah Open 2025. Ajang bergengsi yang memperebutkan Piala Bupati Bangka Tengah ini resmi dibuka Bupati Algafry Rahman di Gedung Olahraga (GOR) Beladiri Koba, Jumat (12/9/2025).

Kejuaraan yang berlangsung selama tiga hari, 12–14 September 2025, ini diikuti 407 atlet dari 18 kontingen se-Bangka Belitung.

Dalam sambutannya, Bupati Algafry menegaskan bahwa kejuaraan ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga menjadi sarana mempererat persaudaraan antar karateka.

“Selain sebagai ajang persaingan yang sportif, saya ingin kejuaraan ini juga menjadi wadah bagi para atlet muda dan pelatih untuk saling mengenal serta berbagi ilmu, sehingga dapat mempererat persaudaraan sesama karateka,” ujarnya.

Bupati juga mengingatkan pentingnya menjunjung tinggi nilai sportivitas serta menjaga disiplin dan etika dalam bertanding.

“Karate merupakan seni bela diri yang tidak hanya mengandalkan kekuatan fisik, tetapi juga mental dan moral. Karena itu, mari junjung tinggi sportivitas dan kebersamaan,” pesannya.

Algafry berharap kejuaraan ini dapat melahirkan atlet-atlet berprestasi yang mampu bersaing di level lebih tinggi dan membawa harum nama Bangka Tengah.

“Terima kasih saya ucapkan kepada FORKI Bangka Tengah dan seluruh pihak yang telah mendukung penyelenggaraan ini. Kepada semua atlet, tunjukkan kemampuan terbaik, jaga sportivitas, dan selamat bertanding,” kata Bupati.

Sementara itu, panitia pelaksana Aries Noordiyanto menjelaskan tujuan utama kejuaraan ini adalah menjaring bibit karateka berbakat yang bisa mewakili Bangka Tengah di ajang yang lebih besar.

“Pertandingan ini diharapkan menjadi wadah untuk mengukur kemampuan sekaligus menambah pengalaman bagi para atlet,” ungkapnya.

Aries menambahkan, kejuaraan mempertandingkan dua kategori utama, yakni kumite (pertarungan) dan kata (jurus).

“Dengan antusiasme peserta yang tinggi, tentu persaingan di setiap kelas akan semakin sengit,” tambahnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *