AdvertorialBangka Belitung

Tingkatkan Pengetahuan Penanggulangan Bencana Pasca Bencana, BPBD Babel Gelar Bimtek Jitu Pasna 

×

Tingkatkan Pengetahuan Penanggulangan Bencana Pasca Bencana, BPBD Babel Gelar Bimtek Jitu Pasna 

Sebarkan artikel ini

Pangkalpinang, OkeyBung.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) melaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengkajian Kebutuhan Pasca Bencana (Jitu Pasna) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2024, di Grand Puncak Lestari Hotel Pangkalpinang, Rabu (29/5/2024).

Bimtek Jitu Pasna dilaksanakan selama 3 (tiga) hari mulai hari Rabu tanggal 29 Mei s.d. hari Jumat tanggal 31 Mei.

Adapun tujuan kegiatan ini dalam rangka meningkatkan pengetahuan penanggulangan bencana pada saat pasca bencana.

Bimtek ini dibuka oleh Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Mikron Antariksa.

Narasumber pada Bimtek Jitu Pasna Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2024 antara lain dari Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, narasumber dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana, dan narasumber dari BPBD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Acara ini merupakan langkah strategis dalam upaya memperkuat dan meningkatkan kapasitas serta kesiapsiagaan kita dalam menghadapi dan mengelola situasi pasca bencana.

Dengan menggandeng 30 (tiga puluh) peserta dari berbagai latar belakang dan instansi antara lain BPBD provinsi dan BPBD kabupaten/kota, instansi terkait, TNI, Polri, perguruan tinggi, serta dunia usaha.

Diharapkan kolaborasi ini akan menghasilkan pemahaman yang lebih mendalam serta kerangka kerja yang tangguh dalam merespon kebutuhan pasca bencana di wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Tujuan dari bimbingan teknis ini sangatlah jelas, yaitu:

1. Mengidentifikasi kebutuhan masyarakat pasca bencana dengan lebih akurat dan komprehensif.

2. Mengembangkan strategi dan rencana aksi yang efektif dalam menangani kebutuhan pasca bencana.

3. Meningkatkan kapasitas para peserta dalam pengkajian kebutuhan dan perencanaan pasca bencana.

4. Mendorong kolaborasi lintas sektor dan stakeholder dalam upaya penanggulangan bencana dan pemulihan pasca bencana.

5. Membentuk Tim Pengkajian Kebutuhan Pasca Bencana (Jitu Pasna) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!