Bangka Belitung

Bandara Depati Amir Tingkatkan Sinergi dengan Latihan Penanganan Kecelakaan Pesawat

×

Bandara Depati Amir Tingkatkan Sinergi dengan Latihan Penanganan Kecelakaan Pesawat

Sebarkan artikel ini

Pangkalpinang, OkeyBung.com – Bandara Depati Amir mengadakan Latihan Partial (Partial Exercise) Penanggulangan Kecelakaan Pesawat Udara, Kamis (24/10/2024). Latihan ini melibatkan tim internal dan eksternal bandara sebagai bagian dari upaya meningkatkan dan menguji alur komunikasi, koordinasi, komando, serta kesiapsiagaan dalam penanggulangan keadaan darurat.

Latihan ini diselenggarakan oleh PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Depati Amir Pangkalpinang dan melibatkan anggota Komite Keamanan dan Keselamatan Bandara.

Tim internal yang berpartisipasi termasuk Unit ARFF, Avsec, AMC, Terminal & Landside Service, dan Tim Teknik, sedangkan dari pihak eksternal hadir Badan SAR Nasional (SAR) Pangkalpinang dan Balai Kekarantinaan Kesehatan (BKK) Pangkalpinang.

Keterlibatan berbagai pihak ini bertujuan memperkuat kolaborasi dalam menghadapi keadaan darurat atau insiden yang memerlukan respons cepat dan terkoordinasi.

General Manager Bandara Depati Amir, Muhammad Syahril, menyatakan bahwa latihan ini adalah bentuk komitmen untuk meningkatkan kesiapan personel dan efektivitas prosedur penanganan keadaan darurat.

“Kegiatan ini penting untuk memastikan semua pihak, baik internal maupun eksternal, dapat bekerja sama dengan cepat dan tepat dalam menangani situasi darurat di bandara. Kami berharap latihan ini dapat memperkuat sinergi dan meningkatkan kualitas pelayanan di Bandara Depati Amir,” ujar Syahril.

Selama latihan, skenario yang dijalankan melibatkan simulasi kecelakaan pesawat yang mencakup pemadaman api, evakuasi darurat, dan penanganan korban di area bandara. Setiap tim melaksanakan perannya sesuai dengan prosedur standar operasi (SOP) yang telah ditetapkan.

Syahril juga menambahkan bahwa kerja sama dengan tim SAR dan BKK sangat krusial dalam mendukung operasional bandara, terutama pada kondisi yang memerlukan penanganan cepat.

Latihan diakhiri dengan evaluasi untuk mengidentifikasi aspek yang perlu ditingkatkan, baik dalam hal komunikasi, koordinasi, kesiapan peralatan, maupun kesiapan personel. Bandara Depati Amir berkomitmen untuk terus menyelenggarakan latihan semacam ini secara berkala demi meningkatkan kualitas keselamatan dan pelayanan bagi penumpang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *