Manggar, OkeyBung.com – Operasi Kepolisian Terpusat dengan sandi Keselamatan Menumbing 2024 yang berlangsung selama dua minggu telah resmi berakhir pada Selasa (19/3/2024).
Operasi ini bertujuan untuk meningkatkan disiplin masyarakat dalam berkendara, menurunkan angka kecelakaan, meningkatkan kesadaran dan kelengkapan kendaraan pribadi/umum yang dipakai untuk mudik, serta penempatan anggota polantas di daerah rawan.
Selama operasi berlangsung, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Belitung Timur menemukan sebanyak 294 pengendara yang melanggar aturan lalu lintas.
Pengguna kendaraan roda dua mendominasi pelanggaran dengan 221 perkara, sedangkan roda empat sebanyak 73 perkara.
Pelanggaran yang paling banyak terjadi adalah tidak memakai helm SNI (150 perkara), disusul melawan arus (7 perkara), menggunakan HP saat berkendara (8 perkara), tidak memakai sabuk pengaman (59 perkara), dan lain-lain (70 perkara). Seluruh pelanggar diberikan surat peneguran.
Kasat Lantas Polres Belitung Timur AKP Abdul Haris mengatakan bahwa selama operasi berlangsung, tidak ada kasus kecelakaan lalu lintas yang terjadi.
Selain penindakan pelanggaran, Satlantas Polres Belitung Timur juga melakukan kegiatan Dikmas Lantas, seperti memberikan himbauan melalui media sosial, media cetak, elektronik, spanduk, dan baleho. Himbauan juga disampaikan di pusat-pusat kegiatan masyarakat seperti pasar, toko, swalayan, dan taman hiburan.
Kasat Lantas menghimbau kepada masyarakat untuk tetap patuhi peraturan lalu lintas dan melengkapi kelengkapan kendaraan meskipun operasi telah selesai.
