TNI/POLRI

Sasaran Non Fisik TMMD Kodim 0414/Belitung Berikan Penyuluhan KB-Kes Kepada Masyarakat

×

Sasaran Non Fisik TMMD Kodim 0414/Belitung Berikan Penyuluhan KB-Kes Kepada Masyarakat

Sebarkan artikel ini

Belitung, Okeybung.com – Dalam pelaksanaan TMMD Reguler Ke 118 Kodim 0414/Belitung tahun 2023 di Desa Air Seruk, Kecamatan Sijuk, tidak hanya menyasar sasaran fisik saja. Melainkan ada juga beberapa sasaran non fisik yang dilaksanakan, seperti penyuluhan-penyuluhan.

Salah satu kegiatan penyuluhan yang dilaksanakan yaitu penyuluhan tentang Keluarga Berencana Kesehatan (KB-Kes) yang digelar di Balai Desa Air Seruk, Jumat malam (29/9/2023).

Penyuluhan tentang kesehatan ini diselenggarakan Kodim 0414/Belitung di lokasi TMMD Ke 118 dengan menggandeng Kabit DPPKBPMB Belitung, Abdul Ghoffar, S. Sos selaku Narasumber, Kades Desa Air Seruk Yoga, Ibu – Ibu Desa Air Seruk, dan Mahasiswa IAIN Bangka Belitung.

Acara dibuka oleh Pasi Ter Kodim 0414/Belitung, Letda Rumawan, menyampaikan bahwa penyuluhan kesehatan kali ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya program KB.

“Dimana KB sendiri merupakan program atau gerakan untuk membentuk keluarga yang sehat dan sejahtera dengan membatasi angka kelahiran,” ujarnya.

Ia menambahkan oleh karena itu, untuk dapat mencapai hal tersebut, maka dibuatlah beberapa cara atau alternatif untuk mencegah ataupun menunda kehamilan.

“Untuk lebih jelasnya nanti akan disampaikan oleh Bapak Abdul Ghoffar, S. Sos Sebagai Narasumber,” kata Letda Rumawan.

Sementara itu dalam penyuluhannya, Sub Koordinator Jaminan Pelayanan Abdul Ghoffar, S. Sos menyampaikan tentang pentingnya ikut program KB, guna menekan angka kelahiran di wilayah Kabupaten Belitung.

Dijelaskannya, dalam mencegah kehamilan, dapat dilakukan dengan penggunaan kontrasepsi Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) dan non Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (non MKJP).

“MKJP merupakan metode kontrasepsi yang harus digalakkan, karena efektifitasnya relatif lama antara tiga tahun sampai seusia hidup yang terdiri dari implan, IUD, MOW, dan MOP. Dan kebanyakan masyarakat kita, masih menggunakan alat kontrasepsi jangka pendek, padahal alat KB jangka pendek risiko kegagalannya cukup tinggi. Oleh karena itu, kami hadir disini untuk memberikan edukasi dan pemahaman kepada seluruh warga, bahwa program KB 2 anak itu lebih baik,” jelas Abdul Ghoffar, S. Sos.

Dirinya berharap, dengan penyuluhan ini, warga masyarakat Desa Air Seruk dapat mengikuti program KB, agar lebih sehat dan produktif dalam menjalani aktivitas sehari-hari dalam meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.

“Semoga dengan penyuluhan ini, ibu-ibu yang ada dihadapan saya memahami arti pentingnya program KB, khususnya MKJP. Sehingga secara umun dapat lebih sehat dan produktif,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *